PBK Ajak Tingkatkan Kewaspadaan

Bulan Suci Ramdahan yang jatuh di puncak musim kemarau, membuat pemerintah Kota (pemkot) Palembang melalui Dinas Penangulangan Bahaya Kebakaran (PBK) mengajak masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan dari ancaman si Jago Merah.

Menurut Kepala Dinas PBK Dicky Tatung, jangan sampai karena menjalankan ibadah puasa masyarakat menjadi lalai terhadap ancaman si jago merah. Seperti lupa untuk mematikan kompor gas, mematikan listrrik hingga sembarangan meletakan bahan mudah terbakar di dekat kompor yang masih menyala.

“Kita mengingatkan kepada masyarakat agar lebih meningkatkan waspada, jangan sampai lalai hingga dapat menimbulkan kebakaran,”jelasnya, Selasa (2/8) kemarin di sela-sela mendampingi walikota Palembang melaksanakan inpeksi mendadak (sidak) di Pasar Cinde Palembang.

Dikatakan Dicky peristiwa kebakaran yang terjadi selama kurun satu tahun di Kota Palembang terutama beberapa bulan terakhir ini, lebih sering disebabkan terjadi akibat arus pendek.
“Kalau data resminya saya lupa, namun arus pendek tingkat teratas yang mendominasi kebakaran yang terjadi sekarang ini, dan di urutan kedua, akibat kelalai masyarakat untuk mematikan kompor gas saat akan berpergian,”jelasnya.

Arus pendek ini, di jelaskan Dicky lebih cenderung terjadi akibat instalasi listrik yang kurang memadai, seperti halnya pemakaian kabel listrik di luar ketentuan yang diharuskan.
“kita anjurkan agar masyarakat menggunakan kabel listrik yang memenuhi standar dan dianjurkan,”jelasnya.

“kita Standby 24 jam, jadi masyarakat silahkan menelpon ke nomor 312011 atau di nomor bebas Pulsa 113,’tukasnya.



Sumber : bulletinmetropolis.com (wahyu)

Posted in: pemkot