Pemkot Rencanakan Bangun Dermaga BKB Dua Lantai

Dermaga Wisata Benteng Kuto Besak (BKB) Palembang tidak lama lagi akan berubah seperti dermaga mirip hotel berbintang. Pasalnya saat ini Pemerintah Kota (pemkot) Palembang telah memastikan pihak ketiga (investor) yang akan membangun dermaga BKB tersebut menjadi dua lantai.

“Secepatnya pembangunan akan kita realisasikan, dan konsepnya nanti akan ada food court untuk para wisatawan menikmati menu khas Palembang saat berkunjung ke kota Palembang,”jelas Walikota Palembang H Eddy Santana Putra Rabu (3/8) usai mengedakan pertemuan dengan pihak investor di Pemkot Palembang.

Eddy menargetkan dermaga di peruntukan untuk menambah kecantikan sungai musi, khususnya kawasan pintu masuk wisata tersebut rampung sebelum perhelatan event olahraga Se-asia tengara Nopember mendatang.

“Sebelum sea Games ini kita harapkan pembangunan dermaga mengunakan rangka baja tersebut sudah selasai.”jelasnya. Seraya menambahkan pembangunan yang akan dilakukan pihak investror asal Palembang tersebut 35 tahun kedepan baru akan sepenuhnya milik Pemkot Palembang.

”Kemungkinan sistemnya BOT setelah 35 tahun baru akan menjadi milik Pemkot Palembang, namun mereka tetap kita kenakan kewajiban untuk membayar sewa perairan, karena sepenuhnya pembangunan diatas perairan sungai Musi,”tegas Eddy.

Sementara itu Ketua Desainer pembangunan dermaga BKB Chairul Murod mengatakan setelah dikembangkan dermaga tersebut, dipastikan pembangunan dengan luas 2×1.500 m2 tersebut akan memiliki berbagai fasilitas. “Nanti tidak hanya mejadi fungsi dermaga tempat bersandar kapal saja, melainkan juga akan menjadi pusat kuliner oleh-oleh asli Palembang,”jelasnya. Nah, didermaga itu juga sambung Chairul akan disasjikan beraneka ragam masakan kuliner.”untuk memanjakan lidah disana juga aka nada 20 outlet Food court,”jelasnya.

Lebih lanjut Chairul mengatakan dana yang dikeluarkan untuk membangun dermaga dengan berbagai fasilitas lengkap dipingiran sungai Musi tersebut, pihaknya meneglontorkan anagaran yang cukup besar.”10 m dana yang dibutuhkan pembangunan dari pihak ketiga,”jelasnya.



sumber : bulletinmetropolis.com (wahyu)

Posted in: pemkot